
Terkadang orang bertanya bagaimana cara bergabung dengan Nazarene [Nasrani] Israel. Ini adalah pertanyaan yang sangat bagus, dan jawabannya adalah ketika kita menerima Y’shua sebagai Meshias kita, kita menjadi umat Nasrani pada saat itu. Saat DIA memanggil kita, dan kita merespon [menanggapi] panggilan-Nya, itu membuat kita menjadi orang Nasrani. Dari situ hanya masalahnya untuk setia melakukan semua yang DIA perintahkan.
Mattithyahu (Matius) 28: 19-20
19 “Oleh karena itu pergilah, jadikanlah talmidim (murid-murid) di semua bangsa, benamkan (baptiskan) mereka didalam Nama Bapa dan Putra dan Ruah haQodesh,
20 ajarlah mereka untuk memelihara semua yang AKU telah perintahkan pada-mu. Dan lihatlah, AKU selalu beserta dengan mu, hingga akhir zaman. “Amen.
Untuk melakukan semua yang Y’shua perintahkan itu tidak mudah, atau sederhana, tapi itu adalah apa yang diinginkan suami kita. Seperti yang tertera dalam penelitian kita yang lain, Y’shua mengatakan janganlah berpikir bahwa DIA dikirim untuk meniadakan Torah (Hukum Moshe). Sebaliknya, Y’shua mengatakan bahwa kita harus melakukan Torah lebih sungguh-sungguh daripada ahli Torah (orang Saduki) dan orang-orang Farisi (Ortodoks), atau kita mau sama sekali tidak masuk ke dalam kerajaan surga.
Mattithyahu (Matius) 5: 17-20
17 “Janganlah kamu menyangka, bahwa AKU datang untuk meniadakan hukum Torah dan kitab para nabi. AKU datang bukan untuk meniadakannya, melainkan (hanya) untuk menyelesaikan [menepatinya].
18 Karena AKU berkata kepadamu, sampai langit dan bumi berlalu, tidak ada satupun dari Torah yang akan ditiadakan [dihentikan], sebelum semuanya diselesaikan.
19 Oleh karena itu siapapun yang meniadakan/membuang salah satu dari perintah ini, dan mengajarkannya seperti yang demikian kepada orang-orang, ia akan disebut terkecil dalam kerajaan shamayim [surga]. Tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan Torah kepada mereka, ia akan disebut besar di kerajaan shamayim [surga]. ”
20 ‘’Karena AKU berkata kepada kamu, bahwa jika kebenaran kamu tidak melebihi dari para ahli kitab dan orang Pharisi, kamu sama sekali tidak akan masuk dalam kerajaan shamayim.
Apa artinya melakukan Torah lebih sungguh-sungguh daripada orang Saduki dan orang Farisi? Ada persyaratan jasmani maupun spiritual. Dalam Matius 23:23, Y’shua mengatakan bahwa ahli Torah [orang Saduki] dan orang Farisi harus membayar persepuluhan mereka sesuai dengan surat Torah, namun mereka telah mengabaikan hal-hal [isi] Torah yang lebih berat, termasuk keadilan, rahmat, dan iman. Y’shua berkata itu adalah baik bahwa ahli Torah dan orang-orang Farisi membayar persepuluhan mereka sesuai dengan surat Torah, tetapi untuk melakukannya dalam Roh yang benar (Roh-Nya).
Mattithyahu (Matius) 23: 23
23 Celakalah bagi kamu, ahli-ahli Torah dan orang-orang Farisi, kamu orang-orang munafik! Sebab kamu memberi persepuluhan mint dan adas manis dan jinten, dan telah mengabaikan yang lebih berat dari Torah: Keadilan [keputusan yang benar] dan belas kasih dan iman. Ini seharusnyalah kamu lakukan, tanpa mengabaikan yang lainnya.
Persepuluhan pada dasarnya adalah pajak kerajaan, dan mereka menggunakan untuk memperluas dan memperjuangkan kerajaan Y’shua. Gereja mengatakan bahwa surat itu tidak penting, asalkan kita percaya kepada-Nya. Namun, bukan itu yang Y’shua katakan. Apa yang Y’shua katakan baik Roh maupun masalah surat itu.
Tapi jika tidak ada bait suci saat ini, lalu mengapa Y’shua mengatakan bahwa persepuluhan itu baik? Itu karena tujuan persepuluhan adalah untuk mendanai Amanat Agung, tujuan akhir yang tidak hanya untuk membawa pulang domba-domba yang hilang ke keluarga Israel, dan bukan hanya untuk membangun sebuah bait suci, tetapi juga untuk memperluas tatanan Melkisedek tanpa batas waktu, sampai memenuhi seluruh bumi. Kenyataannya adalah bahwa kampanye perang spiritual semacam itu membutuhkan dana, dan kita adalah sumbernya.
Yeshayahu (Yesaya) 9: 7
7 “Untuk memperluaskan pemerintahan-NYA dan perdamaian tidak akan ada akhirnya, diatas takhta Dawid dan masa pemerintahan-NYA, untuk menetapkannya dan mempertahankannya dengan keputusan yang benar [keadilan] dan dengan kebenaran dari mulai sekarang, bahkan untuk selama-lamanya. Keinginan יהוה Tzevaot melakukan hal ini.
Jika membayar pajak kerajaan kita untuk membantu mendirikan kerajaan bagi Y’shua adalah hal yang sulit bagi kita, berarti kita tidak mengenal Y’shua, dan kebenaran itu tidak ada di dalam kita.
Yohanan Aleph (1 Yohanes) 2: 3-7
3 Dan dengan hal ini kita tahu bahwa kita mengenal DIA, jika kita mempertahankan [melakukan] Perintah-Perintah-Nya.
4 Siapa yang mengatakan, “Aku mengenal DIA,” dan tidak melakukan Perintah-Perintah-Nya, adalah seorang pembohong, dan kebenaran tidak ada di dalam dia.
5 Tetapi barangsiapa yang melakukan Perkataan-Nya, sesungguhnya kasih Elohim sedang disempurnakan di dalam dia. Dengan ini kita tahu bahwa kita ada di dalam DIA.
6 Seseorang yang mengatakan bahwa Ia tinggal di dalam DIA seharusnyalah dirinya juga berjalan, seperti DIA berjalan.
7 Yang terkasih, aku tidak menulis perintah baru kepada kamu, tetapi suatu Perintah lama yang kamu telah miliki dari permulaan. Perintah lama itu adalah Perkataan [Firman] yang telah kamu dengar dari permulaan.
Namun, bukan seolah-olah Y’shua tamak akan uang, karena DIA mengatakan bahwa janda yang memasukkan dua keping logam itu telah memberi lebih dari yang lainnya, karena dia memberi bahkan sekalipun dia membutuhkannya.
Marqos (Markus) 12: 42-44
42 Dan seorang janda miskin datang dan melemparkan dua koin kecil, yang jumlahnya satu sen..
43 Dan memanggil dekat talmidim [para murid-murid]-Nya DIA berkata kepada mereka, “Sesungguhnya, AKU berkata kepada kamu bahwa janda miskin ini telah memasukkan lebih dari semua yang dimasukkan ke dalam perbendaharaan,
44 karena mereka memasukkan [memberi] dari kelebihan mereka, tetapi dia memberi dari kemiskinan-nya memasukkan semua yang dia miliki, seluruh penghidupan-nya.”
Yahweh tidak membutuhkan uang kita, atau pribadi kita. Namun, apa yang DIA inginkan adalah menemukan pengantin wanita untuk Anak-Nya, yang mengasihi DIA lebih dari pada hidupnya sendiri. Cara yang DIA lakukan ini adalah untuk menguji kita, untuk mengetahui apa yang ada dalam hati kita, apakah kita akan mematuhi Perintah-Perintah Elohim atau tidak.
Debarim (Ulangan) 8: 2
2 “Dan kamu harus ingat bahwa יהוה Elohim-Mu memimpin kamu sepanjang jalan ini empat puluh tahun di dalam padang gurun, untuk merendahkan kamu, menguji kamu, untuk mengetahui apa yang ada dalam hati-mu, apakah kamu mematuhi Perintah-Perintah-Nya atau tidak.
ישוע /Y’shua adalah Pintu, dan Standard [Tingkat Kwalitas]-Nya.
Y’shua mengatakan bahwa DIA adalah Pintu (Gerbang) kandang domba. Itulah sebabnya DIA menetapkan standar untuk masuk ke persekutuan-Nya – dan seperti yang telah kita lihat, standar yang DIA tetapkan adalah kita harus mematuhi isi Torah, dengan hati yang mengasihi DIA, dan satu sama lainnya. Jika seseorang masuk ke dalam persekutuan dan tidak mematuhi standar ini, dia adalah sebagai pencuri, dan perampok, karena dia berada diluar untuk mengambil.
Yohanan (Yohanes) 10: 1
1 “Sungguh, sungguh, AKU katakan kepada kamu, dia yang tidak masuk melalaui pintu masuk ke kandang domba, tapi naik dengan cara lain, bahwa dia itu adalah seorang pencuri dan seorang perampok.
Sifat dasar daging jasmani kita adalah untuk melihat seberapa banyak yang bisa kita dapatkan, karena begitu kecil. Kita semua melakukan hal ini saat berbelanja. Sekalipun, ketika kita menerapkan prinsip ini untuk kerajaan Y’shua, kita mencemarkan kerajaan Y’shua (dan menghina Elohim) karena kita tidak menetapkan pelayanan-Nya secara tersendiri [khusus] dari dunia ini. Seandainya kita pisahkan penyembahan-Nya tersendiri kita pasti akan sangat ingin membayar persepuluhan kita, karena kita tahu betapa pentingnya kerajaan bagi Y’shua, dan persepuluhan adalah bagaimana pekerjaan-Nya didanai.
Ketika orang-orang datang ke persekutuan tapi tidak memberi perpuluhan (atau ketika mereka menahan sebagian dari persepuluhan), mereka memenuhi syarat sebagai pencuri dan perampok karena ini berarti para penatua jemaat tidak lagi memiliki sumber daya yang mereka butuhkan untuk melakukan pekerjaan di kota mereka. Orang yang berpikiran jasmani mungkin berpikir tidak ada masalah, karena ada persekutuan untuk mereka yang dikunjungi, dan mereka mendapatkan keuntungan darinya. Dan inilah masalahnya. Sebab orang yang berpikiran jasmani mengerti hal itu baik, dia melihat tidak perlu memberi kembali. Dia mendapatkan apa yang dia inginkan-dan dia tidak pernah memikirkan apa yang diinginkan Y’shua.
Apa yang Y’shua inginkan adalah bahwa kita semua membayar persepuluhan kita, sehingga para penatua memiliki dana untuk menginjili kota mereka, dan juga untuk mendukung imamat yang terpisah dalam pekerjaan mereka untuk DIA. Tapi ketika orang mengatakan, “Saya mendapatkan apa yang saya inginkan, saya tidak melihat kebutuhan untuk memberi perpuluhan,” mereka adalah merampok penatua Elohim dan imamat yang terpisah dari dana yang mereka butuhkan untuk melakukan pekerjaan Y’shua. Itulah sebabnya Yahweh tidak menyebut persepuluhan, “merampok Elohim.”
Mal’aki 3: 8
8 “Akankah seorang manusia merampok Elohim? Namun kamu telah merampok AKU! Tetapi kamu berkata, ‘Dalam hal apa kita telah merampok Engkau?’ Di dalam perpuluhan dan persembahan itu!
Persepuluhan dan persembahannya adalah pajak rohani Yahweh. Pajak-pajak ini membayar untuk pekerjaan sehari-hari dari pemerintahan spiritual global kita, yang mana Efesus 2: 19-22 menyebut dasar [pondasi] dari para rasul dan para nabi. Hal itu adalah yang diciptakan dari para rasul dan para nabi (yang dapat mendengar di dalam Roh.)
Ephesiyim (Efesus) 2: 19-22
19 Sehingga kamu bukan lagi pendatang dan orang asing, tetapi sesama warga negara dengan orang-orang kudus dan para anggota keluarga Elohim,
20 telah dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, ישוע ha’Mashiah sendiri menjadi batu penjuru,
21 di mana semua bangunanan itu, tergabung bersama, bertumbuh menjadi bait suci yang kudus [terpisah] didalam יהוה,
22 di mana kamu juga sedang dibangun bersama ke dalam tempat tinggal Elohim di dalam Ruah.
Seperti yang tertera pada studi yang lain, dasar para rasul dan nabi disebut dewan rasul dan tua-tua dalam Kisah Para Rasul 15.
Ma’aseh (Kisah Para Rasul) 15: 6
6 Dan para rasul dan para tua-tua itu datang bersama-sama untuk melihat dalam permasalahan ini.
Seperti yang tertera pada studi Pemerintahan Torah, Kisah Para Rasul 15 adalah di mana para rasul senior dan para penatua senior berkumpul mengumpulkan sebuah pertanyaan tentang doktrin, sehingga akan ada satu doktrin yang bersih. Hal ini perlu, sehingga tubuh itu tidak terpecah belah. Alasan mereka bisa bertemu di tempat pertama adalah karena orang-orang mendukung pekerjaan itu. Seandainya orang-orang tidak mendukung pekerjaan maka fondasi apostolik tidak akan dapat dipenuhi, dan tubuh akan terpecah-belah di sana pada abad pertama (karena persatuan sejati hanya dapat terjadi di sekitar satu doktrin yang bersih saja).
Jasmaniah [Hawa nafsu] lawan Rohani [Hidup roh]
Kalau kita adalah rohani, dan membayar persepuluhan kita, maka tubuh itu mampu menyelenggarakan pertemuan para pemimpinnya, dan perbedaan doktrin dapat diselesaikan. Ini perlu biaya, dan itu tidak mudah, tapi sangat memuliakan Y’shua, karena itu jelas bagi semuanya bahwa alasan kita semua membiayai untuk membawa berkat rohani kita ke dalam peperangan rohani oleh karena kita mencintai Y’shua (dan Yahweh mengetahui ini).
Jika, bagaimanapun, kita adalah jasmani, pembagian itu tidak mengganggu kita, karena selama kita memperoleh apa yang kita inginkan, tidak masalah bagi kita bahwa Y’shua tidak mendapatkan apa yang DIA inginkan.
Qorin’tiyim Aleph (1 Korintus) 3: 1-4
1 Dan aku, saudara-saudara, tidak dapat berbicara kepada kamu sebagai kepada orang-orang rohani tetapi sebagai kepada kedagingan, seperti kepada anak-anak di dalam Meshiah.
2 Aku memberi makan kamu dengan susu dan bukan dengan makanan keras, karena sampai sekarang kamu belum dapat menerimanya itu, dan bahkan sekarang kamu masih belum dapat,
3 karena kamu masih kedagingan. Karena sejak ada iri hati, perselisihan, dan perpecahan di antara kamu, bukankah kamu adalah kedagingan dan berjalan menurut manusia?
4 Karena dimana seorang berkata: “Aku berada bersama Sha’ul,” dan yang lain, “Aku bersama Apollos,” bukankah kamu adalah kedagingan?
Ada juga para pendeta yang berpikiran secara jasmani. Mereka juga tidak mau mendisiplinkan diri untuk mematuhi kata-kata Y’shua. Yesaya menyamakan mereka dengan anjing-anjing serakah bodoh yang tidak bisa menyalak untuk memperingatkan orang-orang tentang bahayanya para pendeta yang independen. Mungkin alasan mereka tidak bisa menyalak adalah mereka terlalu sibuk menghasilkan keuntungan? Yahweh mengatakan kepada kita bahwa semua pelayan serakah, tidak benar, melayani diri sendiri akan mati.
Yeshayahu (Yesaya) 56: 9-11
9 Semua kamu binatang-binatang lapangan [para pemain], datang untuk melahap, semua kamu binatang-binatang di hutan.
10 Para penjaga-nya buta, semua dari mereka, mereka tidak mengetahui. Semua mereka adalah anjing-anjing bodoh, tidak dapat menggonggong, bermimpi, berbaring, suka mengantuk [tidak aktif].
11 Dan anjing-anjing itu serakahnya bersemangat, mereka tidak pernah merasa cukup. Dan mereka itu adalah para gembala! Mereka tidak tahu pengertian. Semua mereka itu melihat jalan mereka sendiri, setiap orang untuk keuntungannya sendiri, dari tempatnya sendiri.
Kepha (Petrus) mengatakan kepada kita bahwa para pengajar semacam ini memimpin orang-orang yang telah lolos dari hawa nafsu kedagingan kembali ke dalam kesalahan, dengan berbicara kata-kata [firman] yang muluk-muluk tapi kosong yang tidak mengarah pada penyelesaian kehendak Y’shua.
Kepha Bet (2 Petrus) 2: 18-22
18 Karena berbicara omon kosong dengan kesombongan, mereka memikat [membujuk] – melalui hawa nafsu kedagingan, melalui ketidak senonohan [ceroboh] – orang-orang yang benar-benar melarikan diri dari orang-orang yang hidup dalam khayalan,
19 yang menjanjikan kebebasan bagi mereka, padahal mereka sendiri adalah budak korupsi – selama seseorang itu adalah budak untuk apa saja dikuasainya dia.
20 Karena jika, setelah mereka telah luput dari pencemaran dunia melalui pengetahuan Guru Yang Maha Agung dan Penyelamat ישוע ha’Mashiah, mereka akan kembali terjerat di dalamnya dan dikuasai, pada akhirnya lebih buruk untuk mereka dari pada yang awalnya.
21 Karena itu lebih baik bagi mereka untuk tidak mengetahui jalan kebenaran, daripada telah mengetahuinya, berbalik dari Perintah kudus yang disampaikan kepada mereka.
22 Untuk mereka pepatah terbukti benar: “Seekor anjing kembali ke muntahnya sendiri,” dan, “Seekor babi betina yang sudah dibersihkan kembali bergulir dalam lumpur itu.”
MASUK DALAM GERBANG YANG SEMPIT
Y’shua mengatakan kepada kita bahwa kebanyakan dari mereka yang percaya kepada DIA akan menemukan jalan yang luas dan mudah yang menuju kehancuran (dan kebanyakan mereka akan menuju jalan tersebut). Juga akan ada jalan sempit dan menderita yang mengarah pada kehidupan, namun hanya sedikit yang akan menemukannya.
Mattithyahu (Matius) 7: 13-14
13 “Masuklah melalui gerbang yang sempit itu! Sebab gerbang yang lebar – dan jalan yang luas – yang membawa kepada kehancuran, dan ada banyak orang yang masuk melalui-nya.
14 “Karena gerbang yang sempit itu dan jalan yang sangat tertekan yang membawa kepada hai [kehidupan], dan hanya sedikit orang yang menemukan-nya.
Kita tidak bisa mengatasi penderitaan ini dalam kedagingan. Satu-satunya cara untuk berjalan di jalan ini adalah dengan mati untuk diri kita sendiri dan keinginan daging kita, untuk dipenuhi dengan Roh-Nya, dan untuk memungkinkan Roh-Nya menggerakkan kita.
Romiyim (Roma) 8:11
11 Dan jika Ruah DIA itu, yang membangkitkan ישוע dari kematian itu berdiam di dalam kamu, DIA yang membangkitkan ha’Mashiah dari kematian itu akan juga memberikan hai [kehidupan] kepada tubuh fana-mu melalui Ruah-Nya yang berdiam di dalam kamu.
Ketika kita mati untuk kedagingan kita, dan dipenuhi dengan Roh-Nya, Roh-Nya yang tinggal di dalam kita tidak padam adalah yang menyebabkan kehidupan kekal.
Yohanan (Yohanes) 12: 24-25
24 “Sungguh, sesungguhnya, AKU katakan kepada kamu, jika sebutir gandum jatuh ke tanah lalu mati, itu tetap sendiri. Tapi jika itu mati [ditanam], itu menghasilkan banyak gandum [buah].
25 “Siapa yang mencintai hidup-nya akan kehilangan hidup-nya, dan siapa membenci hidup-nya didalam dunia ini akan mempertahankan hidup-nya untuk hai [kehidupan] yang kekal.
Selama kita hidup dalam tubuh jasmani ini, Satan memberi kita kesempatan untuk memperoleh lebih sedikit dari pada apa yang Y’shua inginkan. Bila kita tahu ini, kita harus memperhatikan roh kita, dan bukan kedagingan kita. Ketika kita menyadari bahwa hidup kekal kita adalah apa yang dipertaruhkan, satu-satunya tanggapan yang masuk akal adalah meletakkan sisa hidup kita dalam pelayanan yang rendah hati dan menyenangkan.
Romiyim (Roma) 12: 1-2
1 Oleh karena itu, saudara-saudara, aku memanggil kamu melalui belas kasihan Elohim, persembahkanlah tubuh-mu sebagai persembahan yang hidup – kudus, yang menyenangkan bagi Elohim – itulah penyembahan-mu yang pantas.
2 Dan janganlah menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi rubahlah dengan pembaharuan pikiran-mu, sehingga kamu dapat membedakan apakah itu baik dan menyenangkan dan keinginan yang sempurna dari Elohim.
Jika tidak kebenaran kita melebihi kebenaran ahli-ahli Torah dan orang-orang Farisi karena kasih kita untuk Y’shua dan jiwa kita untuk mematuhi setiap firman-Nya, kita tidak akan berarti masuk ke dalam kerajaan surga.
Mattithyahu (Matius) 5: 20
20 ‘’Karena AKU berkata kepada kamu, bahwa jika kebenaran kamu tidak melebihi dari para ahli kitab dan orang Pharisi, kamu sama sekali tidak akan masuk dalam kerajaan shamayim [surga].